INDIKATOR KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS UNTUK ANAK USIA DINI


  1. Pengertian Indikator

Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Indikator dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dalam kata kerja operasional yang terukur dan/atau dapat diobservasi.

Menurut WHO, indikator merupakan variabel yang bisa membantu kita dalam kegiatan pengukuran berbagai macam perubahan yang terjadi baik secara langsung ataupun tidak langsung. Sedangkan menurut Darwin Syah, Indikator merupakan tanda ataupun ciri yang menunjukkan siswa telah mampu memenuhi standar kompetensi yang diterapkan/berlaku.

Dari berbagai definisi di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian indikator adalah setiap karakteristik, ciri, ataupun ukuran yang dapat menunjukkan perubahan yang terjadi pada suatu bidang tertentu. Indikator sangat diperlukan agar setiap pelaku sebuah kegiatan dapat mengetahui sejauh mana kegiatan yang dilakukannya telah berkembang/berubah.

Indikator dapat diartikan sebagai sebuah statistik dari berbagai hal yang bersifat normatif yang menjadi perhatian utama kita yang bisa membantu kita dalam membuat berbagai penilaian ringkas, komprehensif, dan berimbang terhadap berbagai macam kondisi dan juga berbagai macam aspek penting yang ada dalam kehidupan masyarakat.

Dalam mengembangkan indikator perlu mempertimbangkan: (1) tuntutan kompetensi yang dapat dilihat melalui kata kerja yang digunakan dalam KD; (2) karakteristik mata pelajaran, peserta didik, dan sekolah; dan (3) potensi dan kebutuhan peserta didik, masyarakat, dan lingkungan/ daerah.

Dalam mengembangkan pembelajaran dan penilaian, terdapat dua rumusan indikator, yaitu: (1) indikator pencapaian kompetensi yang dikenal sebagai indikator; dan (2) indikator penilaian yang digunakan dalam menyusun kisi-kisi dan menulis soal yang di kenal sebagai indikator soal.

Indikator dirumuskan dalam bentuk kalimat dengan menggunakan kata kerja operasional. Rumusan indikator sekurang-kurangnya mencakup dua hal yaitu tingkat kompetensi dan materi yang menjadi media pencapaian kompetensi.

  1. Fungsi Indikator

Indikator mempunyai beberapa fungsi dalam pembelajaran, diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Pedoman dalam mengembangkan materi pembelajaran.

Pengembangan materi pembelajaran harus sesuai dengan indikator yang dikembangkan. Indikator yang dirumuskan secara cermat dapat memberikan arah dalam pengembangan materi pembelajaran yang efektif sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, potensi dan kebutuhan peserta didik, sekolah, serta lingkungan.

  1. Pedoman dalam mendesain kegiatan pembelajaran.

Desain pembelajaran perlu dirancang secara efektif agar kompetensi dapat dicapai secara maksimal. Pengembangan desain pembelajaran hendaknya sesuai dengan indikator yang dikembangkan, karena indikator dapat memberikan gambaran kegiatan pembelajaran yang efektif untuk mencapai kompetensi. Indikator yang menuntut kompetensi dominan pada aspek prosedural menunjukkan agar kegiatan pembelajaran dilakukan tidak dengan strategi ekspositori melainkan lebih tepat dengan strategi discovery- inquiry.

  1. Pedoman dalam mengembangkan bahan ajar.

Bahan ajar perlu dikembangkan oleh guru guna menunjang pencapaian kompetensi peserta didik. Pemilihan bahan ajar yang efektif harus sesuai tuntutan indikator sehingga dapat meningkatkan pencapaian kompetensi secara maksimal.

  1. Pedoman dalam merancang dan melaksanakan penilaian hasil belajar.

Indikator menjadi pedoman dalam merancang, melaksanakan, serta mengevaluasi hasil belajar, Rancangan penilaian memberikan acuan dalam menentukan bentuk dan jenis penilaian, serta pengembangan indikator penilaian. Pengembangan indikator penilaian harus mengacu pada indikator pencapaian yang dikembangkan sesuai dengan tuntutan standar kompetensi dan kompetensi dasar.

  1. Manfaat Indikator

Ada beberapa manfaat dari adanya sebuah indicator, diantaranya sebagai berikut:

  1. Bagi guru dalam mengembangkan kisi-kisi penilaian yang dilakukan melalui tes (tes tertulis seperti ulangan harian, ulangan tengah semester, dan ulangan akhir semester, tes praktik, dan/atau tes perbuatan) maupun non-tes;
  2. Bagi peserta didik dalam mempersiapkan diri mengikuti penilaian tes maupun non-tes. Dengan demikian siswa dapat melakukan self assessment untuk mengukur kemampuan diri sebelum mengikuti penilaian sesungguhnya;
  3. Bagi pimpinan sekolah dalam memantau dan mengevaluasi keterlaksanaan pembelajaran dan penilaian di kelas; dan
  4. Bagi  orang tua dan masyarakat dalam upaya mendorong pencapaian kompetensi siswa lebih maksimal.

  1. Penyusunan Indikator Bahasa Asing untuk Anak

Dalam penyusunan indikator bahasa asing untuk anak hal pertama yang haruslah diperhatikan terlebih dahulu adalah hal-hal atau apa saja yang sudah bisa dilakukan anak dalam hal bahasa ketika usia tertentu. Dalam hal ini dapat dilihat dari kurikulum yang sedang dipakai oleh sekolah saat ini. Indikator mengacu berdasarkan kurikulum 2013 yang saat ini digunakan.

Secara umum dalam merumuskan indikator perlu diperhatikan beberapa ketentuan sebagai berikut:

  1. Setiap kompetensi dasar dikembangkan sekurang- kurangnya menjadi tiga indikator
  2. Keseluruhan indikator memenuhi tuntutan kompetensi yang tertuang dalam kata kerja yang digunakan dalam standar kompetensi dan kompetensi dasar. Indikator harus mencapai tingkat kompetensi minimal kompetensi dasar dan dapat dikembangkan melebihi kompetensi minimal sesuai dengan potensi dan kebutuhan peserta didik.
  3. Indikator yang dikembangkan harus menggambarkan isi kompetensi.
  4. Rumusan indikator sekurang-kurangnya mencakup dua aspek, yaitu tingkat kompetensi dan materi pembelajaran.
  5. Indikator harus dapat mengakomodir karakteristik mata pelajaran sehingga menggunakan kata kerja operasional yang sesuai.
  6. Rumusan indikator dapat dikembangkan menjadi beberapa indikator penilaian yang mencakup ranah kognitif, afektif, dan/atau psikomotorik.

  1. Landasan Teori Kegiatan dan Evaluasi

Kegiatan yang dilaksanakan dalam pembelajaran anak usia dini dilandaskan pada anak usia dini belajar sambil bermain secara holistik. Anak usia dini cenderung lebih aktif dan lebih tertarik untuk belajar apabila dilaksanakan sambil bermain mengingat usia mereka yang masih cenderung suka bermain. Anak usia dini dapat belajar, mengingat, serta menyerap apa yang mereka pelajari dengan cepat karena perkembangan otak mereka yang berkembang sangat pesat saat usia dini. Oleh karena itu, masa usia dini sering juga disebut masa golden age.

Kegiatan harus efektif, efisien, dan menarik. Kegiatan didasarkan indikator serta disesuaikan dengan tema yang ada. Dalam kegiatan evaluasi terdapat teknik penilaian yang biasa dilakukan di PAUD yaitu:

  1. Observasi
  2. Catatan Anekdot
  3. Percakapan
  4. Unjuk Kerja, dan
  5. Hasil Karya

Berikut penjabaran dari kompetensi, indicator, kegiatan dan evaluasi yang dilakukan dalam kegiatan pembelajaran bahasa asing untuk anak:

kompetensi
indikator
kegiatan
evaluasi
4-5 tahun
5-6 tahun
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun serta menghormati Tuhan dan Sesama (KI 1 dan KI 2)
Terbiasa ramah menyapa guru atau teman dan membalas sapaan dengan hello, good bye, dan good morning minimal 1 hari setiap minggu.

Terbiasa ramah menyapa guru atau teman dan membalas sapaan dengan how are you, I am happy, I am sad, I am sleepy, I am angry (kata sifat lainnya) minimal 1 hari setiap minggu.
Menanyi, Tanya Jawab

Unjuk Kerja, Percakapan

Terbiasa menirukan doa secara sederhana dengan menggunakan bahasa Inggris minimal 1 hari dalam 1 minggu
Demonstrasi

Observasi

Terbiasa ijin ke kamar mandi dengan menggunakan bahasa Ingris minimal 1 hari dalam 1 mingu
Demonstrasi

Percakapan

Memahami dan menunjukkan kemampuan bahasa reseptif
Mampu mendengarkan dan memahami ketiika guru atau teman bernyanyi, bercerita, dan bersajak dalam bahasa inggris.
Bernyanyi, Bercerita, Bersajak

Unjuk Kerja

Memahami animasi atau film sederhana dalam bahasa inggris
Menonton video animasi atau film pendek

Observasi

Mampu memahami dan menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif

Mampu mengucapkan kembali dengan benar >5 kata yang baru didengar dan memahami artinya

Mampu mengucapkan kembali dengan benar >5 kata yang baru didengarnya dan mampu membuat frasa atau kalimat bahasa inggris sederhana.
Bermain Peran,  Show and Tell, Bernyanyi.

Observervasi, Unjuk Kerja, Percakapan.

Mampu menyebutkan >3 kata dalam bahasa Inggris secara benar dari 6 kartu bergambar
Mampu menyebutkan >5 kata dalam bahasa Inggris secara benar dari 10 kartu bergambar
Games Kartu Bergambar

Observasi, Cataran Anekdot

Memahami percakapan sederhana

Mampu membalas percakapan sederhana
Bermain Peran, Bercerita

Observasi, Cataran Anekdot
Mampu memahami dan menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif
Mampu membilang angka 1-10 dengan bahasa Ingris

Mampu  membilang angka  1-20 dengan bahasa Ingris

Bernyanyi, Games, Kerajinan Tangan

Unjuk Kerja, Observasi, Hasil Karya
Mampu menyebutkan  dan memahami minimal 4 warna dalam bahasa Ingris
Mampu menyebutkann dan memahami minimal 7 warna dalam bahasa Inggris
Games, Kerajinan Tangan

Observasi, Hasil Karya

Percaya diri dalam mengungkapkan kembali apa yang telah dipelajari mengenai bahasa Ingrris
Percaya diri dalam  mengekspresikan diri dalam bahasa Inggris sederhana (bernyanyi, bercerita, bersajak, bermain peran, dll)
Bermain Peran, Bercerita, Musik dan Gerak, Show and Tell, Sajak

Observasi, Catatan Anekdot

Mengenal keaksaraan awal

Mampu menyebutkan lambang huruf dalam bahasa Inggris secara urut.
Mampu menyebutkan dan menunjuk lambang huruf dalam bahasa Inggris secara acak (Spelling).
Menanyi, Games
Unjuk Kerja, Observasi


Mampu menyebutkan minimal 1 benda di sekitarnya dengan huruf awal A-Z (pilih salah satu)
Menanyi, Games
Observasi
Menghasilkan sebuah karya dalam sebuah tema  tentang bahasa Inggris
Menciptakan suatu karya (menggambar, melipat, menempel, dll) dengan huruf awal tertentu (A untuk Apple, Ant, Alligator)
Kerajinan Tangan

Hasil Karya








Berikut ini daftar indikator untuk sekolah yang memiliki kelas khusus untuk bahasa Inggris.

Rubric percakapan singkat


Cakap
6,0        5,5
Dasar
5,0
Minimal
4,5        4,0
Skor
/24
Pemahaman
·         Murid memberikan respons yang mendetail dan dapat dipahami, yang menunjukkan bahwa dia memahami pertanyaannya
·         Responsnya sepanjang 5 kalimat atau lebih
·         Murid memberikan respons yang baku namun dapat dipahami, yang menunjukkan bahwa dia memahami pertanyaan
·         Responsnya menjawab pertanyaan, namun tidak menyeluruh atau mendetail seperti murid yang cakap
·         Murid mungkin tidak mampu memberikan 5 kalimat atau respon yang lebih lengkap seperti yang diminta
·         Murid memberikan respons yang tidaklengkap dan tidak mendetail
·         Responsnya sepanjang 3 kalimat atau kurang dari itu





























/6
Ketelitian
·         Kesalahan gramatikanya sedikit sekali atau tidak ada sama sekali
·         Murid dapat mengoreksi sendiri kesalahannya
·         Kesalahan gramatikanya kelihatan sekali, tetapi jawabannya masih dapat dipahami
·         Terdapat beberapa kesalahan dalam konjungsi kata kerja, pemakaian kata benda dan kata sifat, dan lain-lain, yang tipikal dengan tingkat perkembangan murid
·         Murid tidak membuat konjugasi kata kerja dengan benar secarakonsisten. Pemakaian kata benda dan kata sifat serta gramatika lainnya juga menjadi masalah
·         Keslahan gramatika mulaimengganggu pendengar sehingga tidak memahami makna kalimat yang disampaikan oleh murid




















/6
Kefasihan
·         Murid memberikan respons yang bervariasi.  Jeda dalam ucapannya tidak mengganggu responsnya
·         Kalimat-kalimat lebih kompleks, tidak pendek dan terputus-putus
·         Beberapa kalimatnya bervariasi, namun yang lainnya mengandung banyak jeda yang mengganggu dan tersendat-sendat
·         Beberepa kalimatnya mungkin dimulai dengan yang pendek-pendek dan terputus-putus
·         Murid berbicara dengan terputus-putus da nada terlalu banyakjeda panjang sehingga mengganggu kemampuan pendengar untuk mengikuti apa yang sedang disampaikan oleh murid
·         Sebagian besar kalimatnya pendek dan terputus-putus



















/6
Pelafalan
·         Murid melafalkannya dengan tepat
·         Murid melafalkan sebagian besar kata-kata dalam jawabannya dengan benar
·         Murid keliru melafalkan banyak kata dalam jawabannya






/6

Komentar

  1. kak, boleh saya tahu dimana dapat indikator bahasa asing yang di atas? saya mau kutip di skripsi saya, tapi saya gak boleh ambil dari blogspot kak.

    BalasHapus
  2. selamat sore ka, boleh tau referensi nya darimana? saya ingin kutip tetapi tidak boleh dari blogspot.

    BalasHapus

Posting Komentar